Seminar Nasional HMPS MD Bertema Wujudkan Mahasiswa yang Bermutu dan Berbudaya di Masa Indonesia Emas 2045
Kamis, 19 September 2024 Himpunan Mahasiswa Prpgram Studi (HMPS) Manajemen Dakwah sukses mengadakan acara Seminar Nasional yang bertempat di gedung Convention Hall lantai 2 UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. Seminar Nasional ini bertema “Meningkatkan Kualitas Mahasiswa Manajemen Dakwah Di Era Society 5.0 Dengan Mewujudkan Mutu dan Budaya Dimasa Indonesia Emas 2045” dengan mendatangkan 3 narasumber yang luar biasa yaitu, Bapak Muhammad Irfai Muslim, M. Si., kak Imam Nurwanto S. Sos., kak Lily Awanda Faidatin. Acara ini dihadiri oleh seluruh Mahasiswa Manajemen Dakwah UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta dari angkatan 2022-2024. Acara ini juga dihadiri oleh SEMA-U, DEMA-U, serta HMPS MD UIN Jember, HMPS MD UIN Salatiga dan HMPS MD UIN Surakarta.
Kegiatan Seminar Nasional ini diawali dengan sambutan oleh KetuaProgram Studi Manajemen Dakwah yang diwakili oleh Sekretaris Prodi Manajemen Dakwah, Bapak Muhammad Irfai Muslim, M. Si, yang mengatakan bahwa “Kita kuliah di UIN Sunan Kalijaga, mengambil nama dari Sunan Kalijaga harus pernah sowan ke Pesareannya yang ada di Kadilangu, Demak. Halitu sudah menjaditradisi pimpinan kita. Keberkahan dari walisongo menjadi langkah dan jugainspirasi bagi jajaran rektorat dan turunanannya sampai ke mahasiswa yang dimana bisa menjalankan produk kepemimpinannya dengan baik serta bisa membawanama baik kampus UIN Sunan Kalijaga menjadi kampus yang go International”.
Selanjutnya Sambutan oleh Presma, Thoriqotur Ramadhani “ Dari tema kita meningkatkan Kualitas kita harus sering baca. Tidak bisa menjadi Indonesia Emas kalau kita tidak mebudayakan membaca serta meningkatkan referensinya”. Kemudian sambutan dari Senat Mahasiswa, Muhammad Rafli, mengatakan “Hari ini kita membutuhkan witness of students, yang dimana kita mengharapkan Rektor baru untuk menjadikan UIN Sunan Kalijaga ini menjadi lebih maju”. Kemudian dilanjut sambutan dari Ketua HMPS Manajemen Dakwah yang menjelaskan terkait rangkaian Dies Natalis. Kemudian Sambutan Ketua Pelaksana yang menjelaskan tentang Seminar Nasional yang di laksanakan hari ini.
Acara selanjutnya yaitu pemukulan gong yang dimana pemukulan ini mempertandakan dibukanya atai di resmikannya rangkaian acara Dies Natalis Manajemen Dakwah oleh bapak Muhammad Irfai Muslim dan didampingi oleh tamu undangan. Setelah pemukulan gong dilanjut penampilan dari PSHT.
Acara selanjutnya yaitu pemaparan 3 materi, pertama disampaikan oleh kak Imam Nurwanto S. Sos., Beliau adalahMahasiswa lulusan Prodi Pengembangan Masyarakat Islam (PMI) Fakultas Dakwah dan Komunikasi dan sekarang sedang melanjutkan studi S2 di FISIP UI. Dalam kesempatan ini ia menyampaikan bagaimana lahirnya era society 5.0 yaitu terjadinya revolusi industri ke-5. Serta bagimana generasi z ini bisa bertahan dan menghadapi era society sekarang ini. Maka mahasiswa saat ini diharapkan mampu menghasilkan kreativitas dan inovasi dengan memperkaya literasi serta mempunyai wawasan yang lebih luas dengan adanya perkembangan teknologi agar dapat bersaing secara global untuk masa depan cerah.
Materi kedua disampaikan oleh kak Lily Awanda Faidatin. Ia merupakan alumni Prodi Manajemen Dakwah, Fak. Dakwah dan Komunikasi UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta dan saat inisedang menempuh Program Magister S2 Dakwah dan Komunikasi di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Dalam kesempatan ini beliau menyampaikan tentang bagaimana peran mahasiswa Manajemen Dakwah dalam menghadapi perubahan zaman dan peluang baru di era society 5.0, serta beliau juga menyampaikan bagaimana cara meningkatkan kualitas diri mahasiswa Manajemen Dakwah dengan konsep pembangunan manusia menurut Amartya Sen. Melalui penerapan Konsep Pembangunan Manusia Amartya Sen, pengembangan soft skill, dan pemanfaatan teknologi, Mahasiswa Manajemen Dakwah dapat menjadi generasi emas yang aktif, kreatif, dan produktif. Kolaborasi yang kuat menjadi kunci untuk mencapai tujuan tersebut.
Materi yang terakhir disampaikan oleh Bapak Muhammad Irfa’i Muslim, M. Si. Baliau merupakan dosen tetap dan aktif di Prodi Manajemen Dakwah serta menjabat sebagai Sekretaris Prodi Manajemen Dakwah UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. Dalam materi ini ia menyampaikan tentang bagaimana sejarah terbentuknya prodi Manajemen Dakwah, yg akhirnya terbentuk pada tanggal 2 Agustus 2001. Beliau fokus menyampaikan bagaimana prodi manajemen dakwah berkembang dan memiliki 3 (tiga) konsentrasi peminatan, nilai-nilai budaya prodi yang harus dimiliki mahasiswa seperti nilai Religius, Profesional, dan Humanis hingga bagaimana kondisi dan sebaran alumni prodi manajemen dakwah dalam dunia kerja.
Acara di tutup dengan foto bersama dan penyerahan cendera mata oleh 3 Narasumber serta Delegasi HMPS MD yang hadir.